Bismillahir-Rahmaanir-Rahim
Buah-buahan
ajaib ini baik dikonsumsi tiap hari, buat bekal di hari nanti, selamat
menikmati..
1. APEL (Ayo pelajari aL-Quran)
Beberapa
manfaat mengkonsumsi APEL ajaib ini..
Allah Ta’ala
berfirman, “Sesungguhnya orang-orang yang
selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat serta menafkahkan sebagian
dari rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan
terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi,
agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada
mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Menyukuri.”
(QS. Fathir: 29-30)
Dalam Shahih
Muslim disebutkan riwayat dari Abu Umamah bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi
wasallam bersabda, “Bacalah Al-Qur’an,
karena pada hari Kiamat nanti dia akan datang sebagai pemberi syafa’at kepada
orang yang membacanya.”
2. STRAWBERRY (Selalu taat dan saling
memberi)
Beberapa
manfaat makan buah STRAWBERRY ajaib ini:
“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh)
orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan
sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji.
Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. dan Allah Maha
Luas (karunia-Nya) lagi Maha mengetahui.” (Al Baqarah: 261).
3. JERUK (Jangan berbuat buruk)
Kita harus
selalu berbuat baik kepada sesama makhluk Allah alias jangan berbuat buruk.
Hmm, seperti yang diatas, setiap perbuatan kita tuh pasti akan dicatat dan akan
ada ganjarannya, so biar ganjarannya yang baik-baik aja makanya jangan berbuat
buruk tapi berbuatlah yang baik baik. oke.
4. PISANG (Pantang iri, sombong dan angkuh)
Allah
Berfirman: “Dan janganlah kamu iri hati
terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih banyak dari
sebahagian yang lain. (Karena) bagi orang laki-laki ada bahagian dari pada apa
yang mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bahagian dari apa yang
mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” [An Nisaa’ 32].
Tapi hanya
ada dua jenis iri yang diperbolehkan, yaitu dalam hal AMAL dan ILMU, Rasul
bersabda: “Tidak ada iri hati kecuali
terhadap dua perkara, yakni seorang yang diberi Allah harta lalu dia belanjakan
pada jalan yang benar, dan seorang diberi Allah ilmu dan kebijaksaan lalu dia
melaksanakan dan mengajarkannya. (HR. bukharii)”.
Kita sebagai
muslim tidak patut untuk menyombongkan diri, karena semua yang kita dapatkan
dan kita miliki adalah sebuah titipan dari Allah yang sewaktu-waktu dapat
diambil-Nya. Allah melarang kita untuk sombong, seperti dalam Firman-Nya:
“Janganlah kamu berjalan di muka bumi ini
dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi
dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung.” [Al Israa’ 37]. Allah
juga nyediain tempat di Neraka Jahannam untuk orang-orang yang sombong : “Masuklah kamu ke pintu-pintu neraka
Jahannam, sedang kamu kekal di dalamnya. Maka itulah seburuk-buruk tempat bagi
orang-orang yang sombong .” [Al Mu’min 76].
5. ANGGUR (Anggota gemar bersyukur)
Taukah
kalian kalo segala milik kita nih patut disyukuri, kita ambil contoh aja MATA,
kita punya mata dan bisa ngeliat nih udah harus disyukuri banget, gimana dengan
orang yang gak bisa liat. Rumah yang kita tempati, harusnya disyukuri udah punya
tempat tinggal, gimana dengan para tunawisma dijalanan. Tapi apa yang kita
lakukan tiap hari hanya mengeluh, rumah kurang gede, rumah kurang bagus, dsb.
Semoga kita
selalu menjadi pribadi yang bersyukur. sekecil apapun yang kita terima patut
kita syukuri. Pasti nikmat kita pun akan semakin bertambah.
6. JAMBU (Jaga iman di qalbu)
"Dari Abu Hurairah r.a katanya, bahawa
Rasulullah SAW bersabda: Perbaharuilah
iman kamu. Para Sahabat bertanya; Wahai
Rasulullah SAW bagaimana kami memperbaharui iman kami? Baginda SAW
bersabda: Perbanyakkanlah mengucap
kalimah La ilaha illallah. (HR Ahmad, Tabrani dan at-Targhib)"
7. TOMAT (Tobat dan tidak maksiat)
Sebagai kaum
mu’minin kita diperintahkan untuk bertobat Nasuha, dalam firman Allah : “Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah
kepada Allah dengan taubat yang semurni-murninya.” (QS. at-Tahrim: 8).
Lalu apa
makna dari Taubat Nasuha, Al-Hafizh Ibnu Katsir berkata dalam kitab tafsirnya:
“artinya adalah, taubat yang sebenarnya dan sepenuh hati, akan menghapus
keburukan-keburukan yang dilakukan sebelumnya, mengembalikan keaslian jiwa
orang yang bertaubat, serta menghapus keburukan-keburukan yang dilakukannya.”.
8. TALAS (Tidak ada kata malas)
9. MENTIMUN (Menuntut ilmu tidak banyak
melamun)
Menuntut
ilmu sangatlah penting. Allah sangat menganjurkan umatnya untuk menuntut ilmu,
dimanapun dan kapanpun.
Demikian
uraian BUAH AJAIB, semoga dapat membuat kita tergugah. Semoga baik saya ataupun
teman teman semua bisa mengambil hikmahnya.
Semoga kita
bisa menjadi pribadi yang lebih baik. insya Allah …
Wallahu’alam
bishshawab, ..
0 komentar:
Posting Komentar